Konsultasi Produk
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Bidang yang wajib diisi ditandai *
Bagaimana permukaan bagian dalam tabung gas baja mulus mempengaruhi kualitas dan kemurnian gas yang disimpan di dalamnya?
Jan 01,2025Bagaimana cara pemeliharaan alat pemadam api CO₂ bersertifikat 3C untuk memastikan fungsionalitas yang optimal?
Dec 24,2024Bagaimana laju pelepasan alat pemadam api CO₂ tipe troli mempengaruhi efektivitasnya dalam mengendalikan kebakaran?
Dec 16,2024alat pemadam kebakaran CO₂ ideal untuk lingkungan yang mengutamakan kebersihan, seperti di kantor, laboratorium, pusat data, dan peralatan listrik. Tidak seperti alat pemadam busa atau bubuk, CO₂ mengeluarkan gas tanpa meninggalkan residu. Hal ini menghilangkan kebutuhan akan pembersihan setelah digunakan, yang khususnya penting di area sensitif di mana residu busa atau bubuk dapat merusak peralatan atau memerlukan prosedur pembersihan yang mahal.
Alat pemadam api CO₂ sangat efektif untuk mengatasi kebakaran akibat listrik, karena CO₂ bersifat non-konduktif. Hal ini menjadikannya pilihan yang lebih aman untuk kebakaran yang melibatkan peralatan listrik, komputer, server, dan mesin. Alat pemadam busa dan bubuk dapat meninggalkan residu konduktif atau menyebabkan kerusakan lebih lanjut pada komponen listrik, sehingga CO₂ menjadi pilihan yang lebih baik dalam skenario ini.
CO₂ berbentuk gas, sehingga tidak menyebabkan kerusakan pada peralatan atau material sensitif selama pembuangan. Sebaliknya, alat pemadam busa dan bubuk dapat menyebabkan noda, penyumbatan, dan kerusakan pada perangkat elektronik dan mesin yang sensitif. Sifat CO₂ yang non-invasif membuatnya ideal untuk digunakan di lingkungan di mana peralatan harus tetap aman, seperti ruang TI, panel kontrol, dan area penyimpanan data.
CO₂ bekerja dengan menggantikan oksigen di area kebakaran, sehingga secara efektif mematikan api. Proses ini terjadi sangat cepat sehingga menyebabkan pemadaman kebakaran cepat, khususnya pada kasus kebakaran kecil atau terkendali. Alat pemadam busa dan bubuk, meskipun efektif, mungkin memerlukan waktu lebih lama untuk memadamkan api dan dapat meninggalkan lapisan busa atau bubuk pada api dan area sekitarnya, yang dapat menghambat penyelidikan atau pemulihan lebih lanjut.
Alat pemadam api CO₂ sangat efektif pada kebakaran Kelas B (cairan mudah terbakar) dan Kelas C (listrik). Kemampuannya untuk memadamkan kebakaran yang melibatkan cairan yang mudah terbakar seperti minyak, cat, dan pelarut, serta kebakaran listrik, menjadikan CO₂ pilihan ideal dalam industri seperti manufaktur, telekomunikasi, dan otomotif, di mana jenis bahaya ini lebih umum terjadi.
Berbeda dengan alat pemadam berbentuk bubuk yang mengeluarkan senyawa kimia (seperti monoamonium fosfat) atau busa yang mengandung bahan kimia, CO₂ merupakan gas alami dan tidak melepaskan zat beracun saat digunakan. Hal ini menjadikan alat pemadam CO₂ pilihan yang lebih aman untuk pemadaman kebakaran, khususnya dalam produksi makanan, fasilitas farmasi, dan industri mana pun yang mengharuskan paparan terhadap bahan kimia diminimalkan.
Alat pemadam api CO₂ umumnya lebih kompak dan ringan dibandingkan alat pemadam api busa atau bubuk, terutama dalam ukuran yang lebih kecil. Hal ini membuatnya lebih mudah untuk ditangani, disimpan, dan bermanuver, terutama di lingkungan dengan ruang terbatas atau di mana alat pemadam harus segera digunakan di ruang sempit, seperti ruang server atau laboratorium.
Berbeda dengan busa, yang mungkin memiliki kandungan air yang dapat merusak bahan dan menyebabkan kerusakan sekunder akibat air (misalnya, logam berkarat atau merusak dokumen), CO₂ berbentuk gas dan tidak menimbulkan risiko kerusakan akibat air. Hal ini sangat penting dalam lingkungan di mana material seperti kertas, elektronik, atau mesin halus harus tetap tidak rusak oleh residu air atau busa.
Tindakan pencegahan keselamatan apa yang harus diambil saat menggunakan alat pemadam api CO₂ untuk menghindari cedera atau kerusakan?
Mengapa Alat Pemadam Api CO₂ Tipe Trolley tidak meninggalkan residu setelah digunakan?
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Bidang yang wajib diisi ditandai *
Model: MT/2 Peringkat Alat Pemadam Api: 21B、C、E Waktu Injeksi/S: ≥8 Jarak Jet/m: ≥2.0 ...
Model: MT/5 Peringkat Alat Pemadam Api: 34B、C、E Waktu Injeksi/S: ≥8 Jarak Jet/m: ≥2.5 ...
Model: XL01-02 Diameter Luar: 103mm Peringkat Alat Pemadam Api: 34B Tekanan Uji: 250bar ...
Model: XL03-11 Diameter Luar: 152mm Tekanan Kerja: 174bar Tekanan Uji: 250bar